Liputan6.com, Jakarta - Bintang media sosial paling populer di dunia yang sangat terkenal di YouTube, MrBeast, dikabarkan sedang menyiapkan gebrakan baru.
Mengutip Business Insider dari Gizmodo, Rabu (10/9/2025), YouTuber yang bernama asli Jimmy Donaldson ini dilaporkan berencana untuk terjun ke dunia bisnis telekomunikasi dengan mendirikan perusahaan jaringan ponselnya sendiri. Hal ini terungkap dari dokumen presentasi untuk investor yang bocor.
Perusahaan yang digadang-gadang akan dibuat oleh YouTuber asal Amerika Serikat ini akan beroperasi sebagai operator seluler virtual atau Mobile Virtual Network Operator (MVNO).
MVNO adalah model bisnis yang tidak membangun jaringan telekomunikasinya sendiri, tetapi dengan cara menyewa atau "menumpang" jaringan dari operator seluler yang sudah ada sebelumnya, seperti Verizon atau T-Mobile di Amerika Serikat.
Tampaknya, bintang YouTube ini masih belum puas dengan keuntungan fantastis yang sudah dihasilkan dari kanal YouTubenya.
Menyusul Jejak Ryan Reynolds di Bisnis Telekomunikasi
Jika rencana ini benar dan jadi kenyataan, MrBeast akan meniru jejak aktor Hollywood, Ryan Reynolds, yang sukses besar dengan operator seluler virtualnya, Mint Mobile.
Mint Mobile diketahui beroperasi dengan model MVNO, juga dengan menggunakan jaringan T-Mobile.
Ryan Reynolds berhasil mengubah Mint Mobile menjadi bisnis yang sangat menguntungkan, dan bahkan akhirnya menjual perusahaan itu ke T-Mobile.
Model bisnis MVNO ini sangat cocok untuk MrBeast, karena menawarkan layanan dengan harga terjangkau tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk membangun infrastruktur jaringan sendiri.
Dengan jumlah penggemar yang sangat besar di seluruh dunia, bila sebagian kecil saja dari para penggemar tersebut beralih menjadi pelanggan, perusahaan bisnis jaringan seluler milik MrBeast ini dipastikan bisa meraup keuntungan besar.
Ambisi Bisnis di Luar YouTube
Rencana MrBeast untuk meluncurkan perusahaan telekomunikasi menunjukkan bahwa ia belum puas hanya sebagai bintang YouTube.
Laporan lain menyebutkan bahwa ia juga disebut sedang menjajal peluang di bidang fintech dan mobile gaming.
Sebelumnya, ambisi besar yang dimiliki YouTuber ini sudah terlihat ketika ia dikabarkan ingin mencoba membeli platform media sosial populer, TikTok dengan harga Rp 325 triliun.
Sampai saat ini, masih belum ada kejelasan siapa yang akan memenangkan 'perebutan' TikTok, tetapi MrBeast terlihat masih tertarik untuk mengakuisisi platform asal Tiongkok itu.
Upaya-upaya ini menunjukkan bahwa MrBeast ingin memperkuat dan memperlebar sayap kerajaan bisnisnya, tidak hanya bergantung pada konten video di YouTube.
Tantangan dan Fokus MrBeast
Meskipun rencana ini sudah ada, laporan menyebutkan bahwa proyek perusahaan jaringan ponsel MrBeast bukanlah prioritas utama saat ini.
Menurut sumber anonim, proyek ini mungkin baru akan diluncurkan pada 2026, dan saat ini tim MrBeast sedang fokus pada inisiatif dan kemitraan baru yang lain.
Selain ambisi bisnis, MrBeast juga menghadapi beberapa masalah hukum dalam beberapa tahun terakhir.
Salah satunya adalah gugatan dari mantan peserta acara Beast Games yang menuduh adanya "perlakuan buruk kronis" selama syuting.
Terlepas dari tantangan-tantangan ini, MrBeast tetap menunjukkan dirinya sebagai sosok visioner yang ingin mengubah popularitasnya di dunia online menjadi sebuah bisnis besar yang bisa bertahan lama.