Pemilihan Gubernur Jakarta memasuki tahap akhir masa kampanye. Para pasangan calon pun diperbolehkan untuk mengadakan kampanye akbar seperti pada Pilpres lalu.
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), menyebut kampanye akbar dari pasangan dengan akronim RIDO itu akan lebih mengkonsolidasikan dukungan.
"Lebih kepada mengkonsolidasikan bahwa koalisi RIDO ini kan jumlah pendukungnya sebegitu rupa harus menunjukkan kekuatan atau kekompakan sehingga meyakinkan kepada khalayak Jakarta bahwa kami banyak didukung,” kata RK di Telaga Senayan, Jakarta, Minggu (3/11).
Meski begitu, mantan Gubernur Jawa Barat itu belum menyebutkan di mana lokasi kampanye akbar itu akan digelar, termasuk juga tanggal pastinya.
Pria yang akrab juga disapa Kang Emil itu menyebut, setidaknya ada 200 organ relawan ditambah dengan 13 partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang akan meramaikan kampanye akbar.
"Semuanya, ya semuanya karena kan pendukung banyak, tidak hanya, relawan aja ada dua ratusan organisasi relawannya dari golongan relawan ada udah sebanyak itu. Belum partai yang mendukung. Jadi gabungan itu," kata dia.
Lebih lanjut, RK belum memastikan apakah kampanye akbar nanti akan turut dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, kehadiran Prabowo akan mempertimbangkan kebaikan bangsa.
“Saya kira kita lihat situasinya demi kebaikan bangsa apakah perlu hadir atau tidak. Tapi dengan makan malam harusnya kan tahu lah ya,” tutup dia.