KPU Banyumas menggelar acara penajaman visi, misi, dan program pasangan calon, karena Pilkada Banyumas 2024 hanya diikuti satu pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Dalam acara di Purwokerto, Sabtu (2/11) malam, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Banyumas nomor urut 1, Sadewo Tri Lastiono-Dwi Asih Lintarti, diminta menjawab pertanyaan dari tim panelis untuk memperdalam visi, misi, dan program mereka.
Pertanyaan-pertanyaan panelis dibagi dalam lima segmen, meliputi topik olahraga, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.
Dalam pembinaan olahraga, Sadewo Tri Lastiono menyatakan bahwa masalah tersebut tidak dapat hanya mengandalkan APBD, sehingga pihaknya akan bekerja sama dengan pihak ketiga. Dalam pendidikan, ia mengusulkan penggunaan gedung SD yang bergabung dengan sekolah lain untuk dijadikan SMP, sehingga anak-anak lebih mudah mengakses sekolah negeri gratis.
Terkait ekonomi, Sadewo berencana merevitalisasi pasar tradisional agar lebih nyaman bagi pembeli. Untuk insentif RT dan RW, ia berjanji menaikkannya dari Rp50 ribu menjadi Rp250 ribu per bulan jika terpilih.
Pasangan Sadewo-Lintarti mengatakan bahwa mereka awalnya menginginkan lawan dalam Pilkada Banyumas 2024 agar debat lebih terukur. Sadewo mengakui bahwa pertanyaan panelis cukup tajam, namun bersyukur bisa menjawab dengan baik. Dia berharap KPU Banyumas tidak mengadakan acara serupa lagi. (LD/J-3)